UPDATESULSEL.NEWS – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mmenyampaikan, kepastian Indonesia mengirimkan jemaah haji 1443 Hijriah atau tahun 2022 sampai saat ini belum ada.
Yaqut menyampaikannya saat rapat kerja (raker) dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, dan Komisi VIII DPR di Gedung DPR, Jakarta, Senin 17 Januari 2022.
“Sampai saat ini kepastian tentang ada atau tidaknya penyelenggaraan ibadah haji pada tahun 1443H/2022H belum dapat diperoleh sebagaimana yang telah disampaikan pada rapat kerja sebelumnya,” kata Yaqut dalam raker dengan Komisi VIII DPR yang disiarkan langsung di kanal YouTube Komisi VIII DPR RI Channel, Senin 17 Januari 2022.
Yaqut mengatakan pemerintah masih terus berkoordinasi dan menunggu informasi dari Pemerintah Arab Saudi terkait kepastian pemberangkatan jemaah haji dari Indonesia.
Dia menekankan, kepastiaannya pemberangkatan haji merupakan wewenang kementerian Arab Saudi yang fokus dengan kegiatan tersebut.
“Sebagaimana tahun-tahun yang lalu sepenuhnya menjadi kewenangan pemerintah Arab Saudi. Namun begitu kami terus berkoordinasi,” ujarnya.
Menurut Yaqut, Pemerintah Arab Saudi belum membuka komunikasi terkait penyelenggaraan ibadah haji yang sempat dihentikan lantaran merebaknya kasus Covid-19 varian Omicron.
“Belum adanya pembicaraan ini bukan hanya kepada Indonesia tetapi juga kepada negara-negara lain yang menyelenggarakan misi haji,” pungkasnya. (*)
