Tak Diunggulkan Lembaga Survey, Kubu None- Zunnun Fokus di Hasil Akhir TPS

oleh -60 views
oleh

UPDATESULSEL- Jelang Pilwali 2020 Kota Makassar yang akan dihelat 9 Desember mendatang, sejumlah lembaga survei mulai merilis hasil surveynya.

Dari hasil survey yang dirilis, pasangan bakal calon Irman Yasin Limpo-Zunnun Nurdin Halid (None- Zunnun) selalu ditempatkan di posisi paling buncit. Angkanya pun sangat jauh di bawah ketiga pasangan yang menjadi rival None- Zunnun.

Namun partai pengusung None- Zunnun tak gentar. Legisl PKS Makassar, Yeni Rahman justru menanggapi santai sejumlah lembaga yang telah merilis hasil survei dan menempatkan duet berjargon Imun di posisi terkahir.

Ia menuturkan koalisi Imun tidak terpengaruh dengan survei yang bertebaran ke publik. Bahkan, ia bersama partai koalisi terus bersemangat untuk menjalankan strategi interaksi langsung dengan pemilih.

“Oh tidaklah (terpengaruh survei), kan kita tidak bertarung sama survei,” kata Yeni di Kantor DPRD Makassar, Senin 14 Sepetember 2020.

Anggota komisi A DPRD Makassar ini mengatakan, jika ada yang merilis hasil survei itu wajar saja. Bukan tanpa alasan, sebab survei tersebut salah satu indikator untuk mengevaluasi jaringan ke bawah.

“Mengenai survei itu kan hak surveiyor dari lembaganya, walaupun itu salah satu indikator tapi bukan harga mati, jadi kita akan melihat bagaimana kedepannya,” tuturnya.

Kendati demikian, pasangan yang diusung oleh PKS, Golkar, dan PAN itu tetap optimis kerja-kerja tim dan relawannya di lapangan mampu memenangkan pertarungan Pilwali Makassar tahun ini.

“Kami koalisi sangat optimis kita akan menang di TPS karena kita punya strategi langsung massif kebawah. Kita lebih fokus lah kerja ke bawah. Intinya biar kita kalah di survei, tapi menang di TPS,” pungkasnya. (**)