UPDATESULSEL.NEWS- Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe diminta untuk membenahi hancurnya kepengurusan DPD II Golkar Kabupaten Enrekang yang selama ini dipimpin oleh, Muslimin Bando.
Pemerhati Pemerintahan Kabupaten Enrekang, Ridwan Wawan Poernama menjelaskan selama kepemimpinan DPD II Golkar Kabupaten Enrekang, Muslimin Bando membuat kehancuran partai berlambang pohon beringin di kabupaten Enrekang. Pasalnya, ketua Bappilu dan OKK DPD II Golkar kabupaten Enrekang tidak nonaktifkan.
Sebab, ketua Bappilu DPD II Golkar Kabupaten Enrekang dijabat, Umar kini menjadi legislator NasDem kabupaten Enrekang, dan kerua OKK Golkar Enrekang dijabat, Rahmat saat ini menjadi legislator Partai Demokrat kabupaten Enrekang.
“Sebenarnya, Muslimin Bando membawa petaka bagi Golkar. Yang mana itu ketua Bappilu Golkar Enrekang dijabat Umar yang saat ini menjadi legislator dari partai NasDem di DPRD Kabupaten Enrekang. Kemudian ketua OKK Golkar Enrekang dijabat oleh Rahmat yang sekarang menjadi legislator Demokrat kabupaten Enrekang,” ujar Ridwan Wawan Poernama, Kamis (24/12/2020).
Kemudian, selama kepemimpinan, Muslimin Bando membuat perolehan kursi Golkar di DPRD kabupaten Enrekang berkurang. Diapun berharap, ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe yang menunjuk, Asmara Cawidu sebagai Pelaksana Tugas Ketua DPD II Golkar Enrekang melakukan perombakan pengurus di Golkar kabupaten Enrekang.
“Kursi Golkar di DPRD kabupaten Enrekang dimasa kepemimpinan, Muslimin Bando berkurang. Kalau antek-antek Muslimin Bando masih ada di Golkar, saya yakin Golkar tak akan maksimal mencapai target politiknya termasuk pilkada kabupaten Enrekang dan Pilgub yang akan digelar mendatang,” pungkas, Ridwan Wawan Poernama. (Abu)
