UPDATESULSEL– Pergantian pucuk pimpinan di Pemerintah kota Makassar kembali terjadi, setelah Iqbal Suhaeb yang habis masa jabatan sebagai Pj Wali Kota selama setahun, kini Prof Yusran Jusuf turun dari jabatan. Acara pelantikan yang berlangsung di rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (26/6).
“Hari ini, secara resmi jabatan Penjabat (PJ) Walikota Makassar, saya akhiri dan diserahkan ke Prof. Rudy Jamaluddin,
namanya amanah, tentu hanyalah titipan. Kita hanya bisa bekerja dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Yusran yang juga Guru Besar Universitas Hasanuddin Makassar (Unhas), siap menerima apa yang menjadi keputusan Gubernur Sulawesi Selatan.
” Sebagai aparatur negara, harus siap dan menerima keputusan pimpinan,” tuturnya.
Masa kepemimpinan Yusran sebagai Pj Walikota terbilang singkat, karena hanya menjabat satu bulan lebih.
” Satu bulan dua belas hari mengabdi dan berkarya untuk Kota Makassar, inovasi dan kreasi telah banyak kita lakukan. Termasuk, memassifkan edukasi, sosialisasi dan pengawasan protokoler kesehatan melawan Covid-19,” tuturnya.
Yusran pun mengenang masa jabatan yang singkat, dan meminta maaf jika masa kepemimpinannya banyak salah.
“Meskipun singkat, saya ucapkan terima kasih atas segala dukungan dan doa masyarakat Kota Makassar. Mohon maaf jika selama masa tugas saya, terdapat kekhilafan dan kekeliruan.
Mari kita terus melawan Covid-19 dengan tetap menjalankan protokoler kesehatan,” tutupnya. (**)
