Video Kerusakan Alam dan Korupsi di Kabupaten Enrekang Tanda Akan ada Bencana Besar

oleh -261 views
oleh

UPDATESULSEL.NEWS-  Tanda-tanda kerusakan alam makin terlihat di kabupaten Enrekang. Hal tersebut diakibatkan kurangnya perhatian pemerintah kabupaten Enrekang dibawa kepemimpinan Bupati, Muslimin Bando yang tidak mampu menjaga potensi alam di sektor pertanian.

 

Hal terlihat dengan keadaan lahan pertanian di Desa Langda, Kecamatan Baraka. Tanda-tanda kerusakan alam yang dimiliki kabupaten Enrekang menggambarkan Pemerintahan Kabupaten Enrekang, dibawa kendali Bupati Muslimin Bando tak mampu hadir sebagai solusi membanggakan bagi masyarakatnya.

“Seharusnya pemerintah kabupaten harus hadir setiap saat di tengah kehidupan masyarakatnya, apalagi kabupaten Enrekang masyarakatnya 90% adalah petani. Kualitas lahan pertanian masyarakat sangat terabaikan oleh Bupati Enrekang bersama jajarannya,” ujar Pemerhati Pemerintahan Kabupaten Enrekang, Ridwan Wawan Poernama, Selasa (5/1/2021).

Ridwan Wawan Poernama menjelaskan, gambaran kerusakan alam di kabupaten Enrekang menandakan akan terjadinya bencana alam atau musiba bagi kabupaten Enrekang. Terlepas dari itu, banyaknya korupsi telah terjadi di beberapa sektor akan menjadi bencana besar bagi pemerintahan kabupaten Enrekang.

“Melihat kondisi alam kabupaten Enrekang saat ini adalah gambaran jika paling lama 5 tahun lagi akan terjadinya bencana besar. Bupati Enrekang bersama jajarannya harus introspeksi diri dengan segalah kerusakan yang ada, termasuk beberapa korupsi yang dilakukan tubuh Pemerintahan Kabupaten Enrekang itu sendiri,” pungkasnya.

Beberapa korupsi pun terjadi di kabupaten Enrekang baik di sektor kesehatan, pendidikan, pertanian, bantuan sosial, anggaran DAK, dan APBD. (*)