Supriansa Beri Catatan ini Kepada Calon Kapolri

oleh -93 views
oleh

UPDATESULSEL.NEWS– Supriansa, Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Golkar bersuara keras terhadap nasib tiga petani di Kabupaten Soppeng saat rapat fit and proper test calon Kapolri di Komisi III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/1/2021).

 

Supri (begitu Supriansa biasa dipanggil) memberi perhatian khusus terhadap sejumlah kasus hukum yang mengusik rasa keadilan masyarakat, terutama yang terjadi di kampung halamannya, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.

Tiga petani asal Ale Sewo, Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng diseret ke kursi pesakitan atas tuduhan menebang pohon jati dalam kawasan hutan tanpa izin pejabat berwenang. Salah satu petani bernama Natu, mengaku cuma menebang pohon jati yang ia tanam sendiri di kebunnya, yang tak jauh dari kediamannya, pada Februari 2020 lalu.

Menurut Supri, persoalan tersebut, masih bisa dibicarakan secara kekeluargaan, apalagi hal itu menimpa masyarakat kecil, dan tak perlu diproses secara hukum.

Sorotan ini diungkapkan Mantan Wakil Bupati Soppeng itu di hadapan calon Kapolri Komisaris Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo saat menjalani uji kelayakan dan kepatutan di hadapan pimpinan dan anggota Komisi III DPR RI.

Supariansa memaparkan argumentasinya, bahwa di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, kotanya banyak masuk kawasan hutan, baru-baru ini ada warga yang menanam cabe di pinggir rumahnya, lalu warga tersebut ditangkap polisi dan diproses hukum. Juga, kata Supri, ada tiga petani yang diperhadapkan dengan hukum dan duduk di kursi pesakitan karena menebang pohon yang ditanamnya sendiri.

“Bapak calon Kapolri, saya sangat setuju bahwa persoalan yang masih bisa kita negosiasikan, masih bisa kita bicarakan dengan menempatkan haknya masyarakat, apalagi masyarakat kecil, tentu ini masih bisa ditoleransi,” tegasnya.

Sebagai wakil rakyat, Supri meminta calon Kapolri Komjen Listyo Sigit untuk menginstruksikan kepada jajarannya di bawah mewujudkan dan menjalankan apa yang telah dipaparkan Listyo dalam fit and propertest.

Sebelumnya, dalam rapat yang dipimpin Herman Herry itu, Komjen Listyo Sigit Prabowo berkomitmen di hadapan Anggota Komisi III DPR, apabila dirinya diberi amanah menjadi Kapolri, maka Polri ke depan, kata Listyo, akan mewujudkan keadilan di tengah-tengah masyarakat.

“Ke depan, tidak ada lagi hukum yang tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” kata Listyo Sigit

Kabareskrim Mabes Polri itu, menekankan akan memberi perhatian terhadap sejumlah isu yang mengusik rasa keadilan masyarakat. Di samping itu, ia juga berjanji akan melakukan transformasi di tubuh Polri. (*)