Pakar Politik Sebut Muslimin Bando Gagal Bawa Kesejahteraan untuk Masyarakat Enrekang

oleh -226 views
oleh
Pakar Politik UINAM, Ibnu Hajar

UPDATESULSEL.NEWS – Minimnya pembangunan yang berdampak kesejahteraan masyarakat Kabupaten Enrekang sepuluh tahun dibawa kepemimpinan Bupati, Muslimin Bando mendapat reaksi dari pakar politik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), Ibnu Hajar.

Ibnu Hajar menjelaskan melihat kurangnya perkembangan di Kabupaten Enrekang akan menjadikan masyarakat semakin cerdas memilih Figur calon Bupati yang lebih enerjik membawa banyak manfaat bagi masyarakat Kabupaten Enrekang.

“Tentu masyarakat hari ini pasti akan cerdas melihat, menilai dan memilih figur. Yang mana figur yang layak dipilih atau dipertahankan mana yang harus diganti dan memang sudah waktunya diganti. Kepemimpinan Bapak Muslimin Bando sebagai Bupati Enrekang dua periode tidak memberi dampak pada aspek kesejahteraan bagi masyarakat Enrekang, tidak ada perubahan yang signifikan baik dalam aspek pembangunan infrastruktur maupun pendidikan dan kesehatan nihil prestasi tidak ada yang bisa dibanggakan untuk dicerita, stagnan tidak ada progres dalam mengelola pemerintahan,” kata, Ibnu Hajar, Rabu (22/2/2023).

Ibnu Hajar menambahkan minimnya prestasi, Muslimin Bando akan membuat dinastinya lemah untuk bertarung di Pilkada Enrekang tahun 2024 mendatang. Tidak adanya yang bisa dibanggakan dalam kepemimpinan, Muslimin Bando membuat masyarakat tidak akan memilih dinasti keluarganya untuk menjadi Bupati pada pilkada tahun 2024 mendatang.

Tentu ini menjadi penilaian bagi masyarakat Enrekang harus mikir 1000 kali, apa prestasinya, seberapa besar kontribusi dalam membangun Daerahnya ketika ada keinginan mempertahankan dinastinya menjelang Pilkada 2024 yang merupakan momentum pesta Demokrasi dalam menentukan pilihannya untuk lima tahun kedepan. Sehingga besar kemungkinan masyarakat Enrekang butuh Pemimpin Baru,ingin merasakan kepemimpinan yang baru jauh dari pusaran oligarki, yang lebih Progressif, Visioner, Pekerja keras dalam membangun Daerahnya yang pasti mampu menjaga amanah dari rakyat,” ungkap, Ibnu Hajar. (*)