Muslimin Bando Selalu Banggakan APBD 1 Triliun, Kok Mau Ngutang Rp 516 Miliar ke Pemerintah Pusat? Pemuda: Insfratruktur di Enrekang Justru Mengancam Nyawa Masyarakat

oleh -291 views
oleh

UPDATESULSEL.NEWS- Buruknya akses transportasi atau infrastruktur di kabupaten Enrekang kian membahayakan keselamatan masyarakat. Banyaknya infrastruktur jalan di kabupaten Enrekang tidak mendapat perbaikan dari pemerintah kabupaten (Pemkab) dibawa kepemimpinan Bupati, Muslimin Bando.

Sebut saja jalan raya di Desa Saruran Kecamatan Anggeraja menjadi akses penghubung ke Kecamatan Baraka dan beberapa kecamatan lainnya, tak kunjung mendapat perbaikan.

Bahkan akses jalan di kampung halaman Bupati Enrekang Muslimin Bando tepatnya di Kecamatan Masalle juga mengalami banyak kerusakan.

“Bupati Enrekang boleh dikatakan tidak punya perasaan artinya tidak mementingkan kesejahteraan masyarakat. Jalan di Desa Saruran sering kali dilewati oleh Bupati Enrekang, para pejabatnya dan bahkan ketua DPRD. Namun samoai saat ini belum mendapat perbaikan,” kata pemerhati Pemerintahan dan Pemerintahan Kabupaten Enrekang, Arby, Minggu (6/12/2020).

Saat ini, Banyaknya kalangan masyarakat mempertanyakan APBD Kabupaten Enrekang yang mencapai Rp 1 Triliun, yang terus dibanggakan oleh Bupati Enrekang Muslimin Bando. Namun rupanya pemerintah kabupaten Enrekang akan mengutang ke pemerintah pusat anggaran sebesar Rp 516 Miliar.

“Semoga infrastruktur bisa masuk dalam anggaran penganggaran APBD 2021. Apalagi dari anggaran pinjaman senilai Rp 516 milyar yang di peruntukan untuk inspratuktur. Dan kami berharap anggota dewan kita jangan hanya fokus pada anggaran perjalanan dinas saja,” ungkapnya. (Abu)