Muslimin Bando Dicopot jadi Ketua Golkar Enrekang, Karma Politik?

oleh -2,130 views
oleh

UPSATESULSEL.NEWS- Pencopotan Muslimin Bando dari ketua DPD II Golkar Kabupaten Enrekang diniali karma politik bagi nama besar, Muslimin Bando. Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe resmi menunjuk, Asmarani Cawidu sebagai Pelaksana Tugas (Plt) ketua DPD II Golkar Kabupaten Enrekang sangat jelas.

Dua kesalahan fatal dilakukan, Muslimin Bando dilakukannya. Pertama, bukan pendukung, Taufan Pawe saat Musda DPD I Golkar Sulsel yang digelar di Jakarta beberapa waktu lalu. Kedua, Muslimin Bando tidak melawan usungan Golkar di Pilkada Makassar yang baru-baru saja terlaksana.

“Pencopotan Muslimin Bando sebagai ketua DPD II Golkar Enrekang bagi saya karma politik. Kasus ini mengingatkan saya pada kasus pencopotan ketua DPD II Golkar Enrekang sebelumnya. Pencopotan yang dilakukan DPD I Golkar Sulsel adalah langkah tepat membersihkan pembangkang di internal Golkar Sulsel. Tukang kudeta tertimpa kudeta itulah karma politik yang terjadi pada Muslimin Bando,” kata pemerhati politik dan pemerintahan kabupaten Enrekang, Ridwan Wawan Poernama, Selasa (21/12/2020).

Ridwan Wawan Poernama berharap, kepemimpinan Plt DPD II Golkar Enrekang dibawa kendali, Asmarani Cawidu bisa membawa kebaikan bagi Golkar kabupaten Enrekang.

“Kita berharap, DPD II Golkar Kabupaten Enrekang di kepimpinan Plt bisa membawa angin segar untuk mengembalikan kejayaan Golkar di bumi Massenrempulu. Kepemimpinan Muslimin Bando membuat kursi Golkar di DPRD Enrekang tergerus,” ungkapnya. (Kiki)