Fahruddin Rangga Reses di Maattiro Baji Kabupaten Takalar

oleh -17 views
oleh

UPDATESULSEL.NEWS –  Kegiatan reses merupakan wadah menampung aspirasi masyarakat, pelaksanaan Reses ini merupakan masa Persidangan Pertama Tahun 2022/2023 Rangga merupakan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari fraksi partai golkar sebagaimàna jadwal bamus akan berlangsung dari tanggal 16 – 23 November 2022, Fahruddin Rangga mengawali pelaksanaan reses kali ini di Daerah Pemilihan nya Desa Mattiro Baji Kecamatan Kepulauan Tanakeke Kabupaten Takalar pada hari ini dan tetep mengikuti protap protokol kesehatan masa pandemi covid 19, sebagaimana jadwal yang telah disusun oleh Tenaga Pendamping (TP) titik pertama yang di mulai dilaksanakan hari ini Sabtu (19/11/22) dan hari selanjutnya yakni Minggu (20/11/22) Desa Rewataya yang merupakan titik kedua, Desa Tompotanah titik ketiga Senin (21/11/22), Desa Maccini Baji titik keempat Selasa (22/11/22) dan Desa Balangdatu secara keseluruhan berada di wilayah Kecamatan Kepulauan Tanakeke Kabupaten Takalar merupakan titik kelima (23/11/22) dan merupakan titik terakhir sekaligus penutup masa reses.

Rangga begitu sapaannya lebih jauh menjelaskan bahwa pelaksanaan reses kali ini masih tetap mengikuti standar protokol kesehatan sebqgai protap masa pandemi covid 19, dan standar protokol kesehatan ini tetap mewajibkan setiap peserta atau undangan yang hadir menggunakan masker, tim pendamping menyiapkan hand sanitizer dan mengatur memeriksa suhu badan setiap peserta menggunakan termogan atau pengukur suhu badan.

Lebih lanjut Rangga menjelaskan perlu dipahami secara bersama bahwa Reses ini merupakan wadah untuk menyerap aspirasi dan mendengar secara langsung masukan serta informasi masyarakat yang telah memberi amanah dan tanggungjawab kepada kami selaku wakil rakyat di DPRD Sulsel sehingga sangat penting untuk ikut hadir dalam pelaksanaannya, karena informasi, pandangan dan harapan yang tersalurkan dari masyarakat dapat terwadahi melalui kegiatan reses ini, karena inilah tempat dan kesempatan untuk disampaikan.

Salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam reses Dg. Nai menyampaikan harapannya terkait kebutuhan masyarakat nelayan diantaranya permintaan alat tangkap jaring, ketersediaan mesin kapal, takin pengikat dan bibit rumput laut agar dapat diberikan karena merupakan kebutuhan masyarakat nelayan, dan kendala kesulitan listrik karena saat ini masih menggunakan mesin genset yang jam operasional nya sangat terbatas serta memerlukan bantuan masjid yang ada di pulau tanakeke.

Rangga dengan tegas langsung menyikapi harapan masyarakat satu persatu bahwa semua informasi dan masukan yang disampaikan akan diperjuangkan dalam pembahasan APBD berikutnya, dan lebih jauh Rangga mengatakan semua masukan dan informasi yang berkembang di dalam dialog reses ini masih sangat di dominasi kebutuhan dan usulan masyarakat seperti sarana dan prasarana nelayan baik berupa alat tangkap maupun mesin kapal.

Di pengujung reses peserta kembali diimgatksnn dan sangat berharap percepatan penyaluran ķembahasan tahun selanjutnya, kuncinya. (**)