Densus 88 Kembali Tangkap 2 Terduga Teroris Kelompok JI di Luwu Timur

oleh -330 views
oleh

UPDATESSEL.NEWS – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-teror Polri kembali melakukan penangkapan terhadap dua terduga teroris berinisial AB dan AA, di daerah Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

“Iya penangkapan di Luwu Timur, Sulsel,” ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, dalam keterangannya, Rabu, 1 Desember 2021.

Sementara itu, Kepala Bagian Operasi Densus 88 Anti-teror Polri Kombes Pol Aswin Siregar menerangkan, kedua terduga teroris ditangkap di lokasi yang berbeda.

Aswin mengungkapkan, terduga teroris M alias AA ditangkap di Dusun Pasi-Pasi, Kelurahan Pasi-Pasi, Kecamatan Malili, Kabupaten Tomoni, Luwu Timur, Sulawesi Selatan sekitar pukul 07.30 WITA pada Jumat, 26 November 2021 lalu.

“Sementara M alias AB dilakukan penangkapan di Dusun Kuwarasan, Kelurahan Tomoni, Kecamatan Tomoni, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel. Penangkapan berlangsung sekitar pukul 09.55 WITA pada Rabu, 24 November 2021,” jelasnya.

Aswin menyebut, kedua terduga teroris tersebut memiliki keterkaitan dengan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI). Menurutnya, sejauh ini penyidik Densus 88 masih melakukan pemeriksaan untuk mendalami kasus tersebut.

Sebagai informasi, sebelumnya, Densus 88 mengamankan Ustaz Farid Ahmad Okbah, Anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ahmad Zain An Najah, serta Ustaz Anung Al Hamat di wilayah Bekasi, pada 16 November 2021 lalu.

Ketiganya diduga memiliki keterlibatan dalam aksi teror kelompok JI, hingga kini masih menjalani pemeriksaan dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

Ustaz Farid Okbah dan Ahmad Zain An Najah ditangkap karena keterlibatannya sebagai dewan syariah lembaga pendanaan JI yakni Lembaga Amil Zakat Baitul Mal Abdurahman Bin Auf (LAM BM ABA).

Sedangkan Anung Al Hamad terlibat sebagai pendiri Perisai Nusantara Emas, organisasi saya kirip JI yang berperan sebagai lembaga advokasi bagi anggota JI yang berhadapan dengan hukum.

Dalam operasi pencegahan dan pemberantasan tindak pindana terorisme, Densus 88 Antiteror Polri telah mengarah kepada otak pendana dan penggerak kelompok teroris JI.

Selain itu, Densus 88 Antiteror Polri juga telah menangkap sejumlah pengurus lembaga pendanaan kelompok teroris JI yang ada di wilayah Jawa Barat, Medan, Lampung dan Jakarta. (*)