UPDATESULSEL.NEWS – Deklarasi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan akan menunggu hari baik. Hal ini terungkap usai pertemuan Anies dengan Ketua Majelis Tinggi Pertimbangan (MTP) Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Pacitan.
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyebut, pertemuan Anies-SBY ini melibatkan Tim 8. Pertemuan ini membahas opsi calon pasangan.
Menurutnya, bila pembahasan itu final, maka Tim 8 bersama Anies dan Demokrat akan mencari hari baik untuk mengumumkannya ke publik.
“Pak Anies dibantu Tim 8 sedang memfinalkan pilihan opsi-opsi Calon Pasangan. Setelah final, kita nanti cari hari baik untuk mengumumkannya. Dalam pertemuan tadi kita lebih banyak membahas hal-hal strategis, tidak secara teknis membahas waktu deklarasi,” ujar Herzaky, Kamis (2/6/2023).
Sebelumnya, Herzaky sempat menanggapi pertanyaan awak media apakah dalam pertemuan yang digelar tertutup itu juga dibahas tentang isu bakal cawapres Anies Baswedan.
Memang, sempat tersiar kabar bahwa dalam pertemuan antara SBY dengan Anies Baswedan itu turut dibahas wacana bahwa AHY akan mendampingi Anies sebagai cawapres di Pilpres 2024. AHY pun ikut dalam pertemuan.
“Apakah disampaikan seperti itu (wacana AHY jadi cawapres Anies)? Ya kalau kader-kader Demokrat mungkin mendengarkan seperti itu mengamini. Begitu juga banyak masyarakat yang selama ini menginginkan aspirasi Anies dan AHY,” kata Herzaky.
“Tapi bagaimana pun kami kan komitmen dan konsisten. Kami serahkan sepenuhnya kepada Mas Anies selaku capres untuk menentukan siapa cawapres yang bisa mendampingi beliau sesuai kriteria di Piagam Perubahan dan bisa membawa kemenangan,” ujarnya.
Seperti diketahui, Anies Baswedan bertamu ke kediaman SBY di Pacitan dijamu oleh elite Partai Demokrat dan AHY selaku Ketum Demokrat. Mereka lantas melakukan pertemuan tertutup selama 3,5 jam di kompleks Museum dan Galeri Seni SBY-Ani, di Jalan Lintas Selatan.
Usai menjamu Anies di salah satu rumah makan, Herzaky mengatakan bahwa AHY kemudian mengajak mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuju museum. Tiba di museum, AHY menemani tamunya itu berkeliling museum yang kabarnya tak lama lagi akan diresmikan.
Agenda berikutnya adalah pertemuan tertutup antara Anies Baswedan, AHY, dan SBY. Lamanya pertemuan, kata Herzaky, banyak digunakan untuk membahas strategi penguatan dan pemantapan menjelang Pilpres 2024.
“Setelah itu ada pertemuan tertutup di dalam dengan Pak SBY juga Mas AHY. Cukup panjang, cukup lama dan bagaimanapun ini kan bicara tentang strategi penguatan dan pemantapan,” kata Herzaky. (*)
